Ada dan memberi rasa

Suara itu membuat bulu kuduku merinding.Liriknya mengingatkanku pada sebuah ingatan menyakitkan dahulu.Ingatan mengenai suka dan duka yang telah ku alami ditempat ini.Walau hanya Musik lipsing, tapi ingatanku mengerucut pada saat aku mulai membayangkan apa yang akan terjadi setelah keluah dari pondok pesantren yang indah ini.Hymne Oh pondoku yang dinyanyikan Uci, membawaku pada sehari dimana aku masih bernaung di sebuah kamar bersama teman - teman.
perpisahan selalu akan terjadi dipertemuan.Namun hal itu tidak bisa disalahkan, lagu yang dinyanyikan sangatlah indah.perasaanku terbawa oleh irama dan Musik seraya mengerakan kakiku untuk menyamakan ketukan dengan suara.Air mataku meleleh saat kudengar Uci melantunkan lirik akhir yakni Ibuukuu..... !! dengan suara falset.Ambtittu suaranya sopran ditambah.Keheningan diakhir lirik.Dan setelahnya tepukan tangan dari audiens.Aku pun stand up sembari tepuk tangan.

Musik bukan hal yang baik, selalu diidentikan oleh perokok, minuman yang memabukan dan tak berguna, itulah pendapan uyutku dulu.Karena memang dahulu tidak sedikit Band yang narkoba dan personilnya melakukan sex bebas.Bukan berarti harus mengikuti Nasyid, tapi tidak semua Band seperti itu.Kini setelah aku bisa memainkan Gitar dan mengetahui ambtittude suaraku bass.Akupun mengerti bahwa dengan bernyanyi dan memainkan musik itu menambah perasaan dan emotional.
Tidak hanya itu, musik pun mengajarkanku tentang cinta.Karena ku tahu, musik jaman sekarang banyaknya tentang percintaan.Sulit untuk dapat diikuti, musik dan lirik yang dinyanyikan akan selalu mengingatkan kita pada moment - moment penting dalam hidup.Katakanlah lagu "Bertahan-Five minutes", lagu itu mengingatkanku pada jaman SMP.Intinya bukan hanya dengan membaca kita dapat berjelajah ke masa lalu dan masa depan.Lagu pun menjadi mesin waktu bagi para pendengar.Anak SD bahkan Paud pun suka menyanyikan dan lebih hapal lagu dewasa tentang cinta dari pada lagu kanak - kanak.Gaya para personil diikuti oleh anak - anak.



Comment (0)

Post a Comment